Tebing Keraton
Sekarang Wisata Alam Bandung pun telah bertambah dengan ditemukannya salah satu Tempat Wisata Baru di Bandung yang sedang hangat-hangatnya menjadi pusat perhatian sekaligus pujian dari kalangan netter pengguna social media seperti Twitter dan Instagram di tanah air bahkan dunia,yakni wisata baru Tebing Keraton ? Sudah mengenal sebelumnya nama Tebing di Bandung ini ? Nah buat anda yang ingin tau, mengenal atau bahkan bisa menjadi bahan referensi destinasi wisata anda di waktu liburan mendatang,penulis akan memberikan review wisata tentang salah satu tempat wisata di bandung yang lagi nge-hitzs ini,selain cukup spektakuler dengan pemberitaan serta upload postingan pemandangan alamnya yang sangat luar biasa,Tebing Keraton Bandung ini juga sering disebut-sebut sebagai salah satu lokasi wisata di Bandung yang sangat kental akan misteri dan juga hal mistisnya.Nah seperti apakah keksotisan serta keindahan alam di tebing keraton serta seputar fakta dan misteri di dalamnya ? yuk kita simak bersama-sama di bawah ini !!
Lokasi Wisata Tebing Keraton
Tebing Karaton sebenarnya adalah lokasi wisata alam bandung yang berada di dalam objek wisata Bandung yang telah populer terlebih dahulu yakni kawasan Taman hutan rakyat Djuanda ( Tahura Djuanda ) di Desa Ciburial Kabupaten Bandung Utara Dago.Letak persis Tebing Keraton dago bandung ini tepatnya berada di Kampung Ciharegem Puncak (RW 10) Desa Ciburial.Sejarah ditemukan dan awal kepopuleran Tebing Keraton
Tempat wisata di Bandung barat Tebing Keraton ini sebenarnya mulai mencuri perhatian dan ramai diperbincangan oleh para netter di berbagai Social Media populer seperti instagram, twitter dan juga Facebook dan yang lainnya serta banyaknya postingan artikel di berbagai blog,seperti yang dikemukakan oleh penemu wisata baru di Bandung ini yaitu bpk Asep,berawal ketika di sekitar bulan mei 2014 yang lalu,ada seseorang yang datang ke desa Ciburial tempat lokasi tebing keraton berada, yang kemudian memposting fotonya di twitter dengan latar belakang pemandangan alam yang sangat fenomenal sebuah tebing yang sering juga masyarakat sekitar menybutnya tebing Jontor.Nah,bermula dari situlah,beberapa bulan kemudian,dengan semakin Banyaknya pengunjung yang berkunjung kesalah satu  Tempat wisata di bandung ini,kemudian mengabadikan petualangan serta pengalamannya berkunjung,kemudian mereka memposting artikel dan mengupload foto-foto keindahan Tebing Keraton ini, sehingga dalam kurun waktu yang tak cukup lama,lokasi wisata yang bagi menurut sebagian masyarakat sekitar dibilang masih berbahaya dan misterius ini sangat begitu menjadi Hits dan populer, khususnya bagi para netter dan juga wisatawan yang berkunjung ke sini.
Malahan karena saking populer dan fenomenalnya di dunia maya,terutama media sosial Instagram,Tebing Keraton di dago Bandung ini dijuluki oleh para pecinta alam dunia maya dengan julukan “Tebing Istagram†yang cantik dan eksotik.
Asal Usul Nama Tebing Keraton
Versi sang founder atau penemu Tebing Keraton di daerah Dago Bandung ini sekaligus yang memberikan nama yang cukup unik tebing keraton yaitu Bpk Asep, beliau menamakan Tebing di bandung ini dengan istilah Tebing Keraton karena rasa kagum serta apresiasianya yang luar biasa akan keindahan alam yang ada di sekitar Tebing Keraton dan juga dari apa yang dilihat dari puncak atas tebing bandung yang fenomenal ini.Tapi kalau versi penulis,yang merupakan orang sunda juga yang sama dengan bpk Asep,bisa jadi Tebing Keraton itu adalah berasal dari 2 suku kata,Tebing yang berarti Gawir atau daerah tepian daratan yang lokasinya di atas atau tinggi,sementara keraton adalah kita tahu sendiri,sebuah bangunan yang pastinya akan memiliki sesuatu yang agung,penuh kebesaran serta indah dan terkenal.Jadi apabila disimpulkan bisa jadi,Tebing ini dinamakan tebing keraton oleh sang founder,karena beliau ini takjub dengan sebuah tebing yang ada di puncak gunung di desa ciburial,yang memiliki pemandangan indah yang sangat luar biasa cantik dan sangat eksotis.
Apa yang Menarik dari Wisata Tebing Keraton ?
Seperti ulasan di atas, Nama Tebing Keraton menjadi sebuah hal yang fenomenal dan spektakuler di kalangan para netter dan wisatawan baik dari daerah bandung sendiri juga wisatawan luar daerah, karena selain tertarik dengan media pemberitaan juga posrtingan foto-foto yang keren dan luar biasa,serta tentunya rasa penasaran yang sangat luar biasa untuk menyaksikan Wisata Alam Bandung yang relatif baru ini dari jarak yang sangat dekat,sehingga mereka memutuskan berbondong-bondong mendatangi lokasi yang berada di kawasan wisata dago Bandung ini.Ada yang spesial atau cara berwisata yang unik dan berbeda apabila anda datang ke tebing keraton ini,Apabila anda pernah berkunjung ke tempat wisata alam bandung lainhya seperti Bukit Bintang di dago, atau Caringin Tilu di wilayah bandung timur,yang mana anda akan disuguhi gemerlap lampu kota metropolitan Bandung yang eksotis dan romantis terutama di senja dan malam hari, maka di Tebing Keraton ini,para pengunjung yang datang ke sini akan disuguhi dengan hamparan pemandangan hijau penuh aura ketenangan serta kenyamanan berupa lebatnya hutan belantara Tahura Djuanda yang begitu spektakuler.
Perlu anda tahu,Tebing Karaton di daerah Dago Bandung ini berada pada ketinggian sekitar 1.200 meter di atas permukaan, sehingga dengan ketinggiannya inilah ,dari Tebing Keraton ini,kita dan pengunjung lainnya akan bisa dengan mudah dan jelas menyaksikan hamparan hijaunya pemandangan Tahura Djuanda yang menghampar luas sepanjang mata memandang.Pemandangan di sini pun akan semakin bertambah eksotis dan romantis, apabila kita datang sebelum matahari terbit atau kira-kira jam 6 pagi untuk menyambut keindahan hamparan pemandangan saat Sunrise.Pemandangan sunrise atau saat sinar matahari terbit,yang dengan sinarnya menyelisik membuka kabut yang bersembunyi di balik hamparan pepohonan hijau khas Tahura Djuanda memberikan sensasi pagi hari yang sangat eksotis dan romantis. Sinar matahari yang membelah kabut tercipta laksana busur-busur panah indah yang menusuk bumi yang tercipta diantara kabut tipis,tentunya akan menjadi bukti atau jejak bidikan kamera para fotografer yang dengan sukarela serta sengaja menempuh perjalanan yang cukup sulit dan melelahkan sejak menjelang waktu fajar menuju ke tebing Keraton dago bandung ini.
Pengalaman atau momen spesial yang ditawarkan tempat wisata alam di Bandung ini pun, Tidak hanya di waktu pagi hari dengan momen sunrise nya, Nih momen yang tak boleh anda lewatkan juga adalah saat menjelang sore hari untuk melihat dan merasakan episode Sunset atau saat matahari mau tenggelam.kita dapat menikmati indahnya langit yang biru dengan warna siluit keemasan yang melingkupi jajaran perbukitan yang dibawahnya terdapat kawasan hijau tahura djuanda. bahkan keindahan Tangkuban Parahu yang tampak dari kejauhan pun akan terlihat jelas dan indah ketika disinari cahaya matahari menjelang terbenam.Ya,semua jangan pernah anda lewatkan, Semua keindahan panorama alam di Tebing Keraton ini,baik saat sunrise atau sunset dengan mengabadikannya ke dalam jepretan-jepretan blitz kamera kita.
Tahukah anda beberapa fakta,Misteri dan Hal mistis di Tebing Keraton ?
Sebagai salah satu tempat wisata di Bandung yang murah namun sangat menrik ini,selain terkenal dan populer dengan segala daya tarik keindahan hamparan alam nan hijau seperti hamparan zamrud yang berkilau sehingga semakin hari semakin banyak pengunjung yang sengaja datang ke sini,ternyata Tebing Keraton juga masih diyakini terutama oleh warga masyarakat sekitar memiliki beberapa misteri dan hal mistis yang menyertainya.Berikut adalah petikan fakta informasi dari masyarakat sekitar yang berhasil penulis kumpulkan dan dapatkan untuk pembaca blog Tempat wisata di bandung ini tentang misteri dan hal mistis tebing keraton di dago bandung ini, Belive it’s or not ? nevermind..!! ;
1.Fakta Seputar Tebing KeratonÂ
- Masyarakat sekitar desa ciburial tempat tebing keraton berada, sebelumnya mengenal bukit dan tebing yang menjadi fenomenal sekarang ini adalah dengan nama Pasir Jontor ( Pasir dalam bhs sunda sama dengan istilah bukit ) bahkan ada juga sebagaian masyarakat yang menamainya dengan nama Cadas Jontor. Disebut jontor ( dalam bahasa indonesia bisa berarti memble ) disebabkan kontur cadas atau batu yang yang berupa tebing yang menjorok ke depan, sangat mirip dengan keadaan bibir kita apabila kena bogem atau pukulan.
2.Fakta Mistis Tebing Keraton
- Asal muasal sebenarnya penamaan bukit Jontor menjadi Tebing Keraton ( oleh sang founder Bpk Asep ) selain yang penulis tuliskan di atas adalah,adanya kejadian yang sering terjadi berupa kesurupan yang menimpa orang yang datang ke tebing keraton ini, Dan dari informasi yang didapatkan dari orang-orang yang kesurupan tersebut diperoleh informasi mistis bahwa mereka telah melihat bahwa tempat yang dikunjunginya ternyata adalah sebuah bangunan berbentuk keraton kerajaan,dan kemudian mahluk halus penunggu cadas jontor ini melalui orang yang kesurupan, mewangsitkan agar nama bukit jontor diganti dengan Bukit tebing Keraton, karena lokasi ini merupakan bangunan keratonnya para makhluk halus yang mendiami kawasan wisata alam dago Bandung.
- Kedatangan mahluk penghuni tebing keraton lewat mimpi, yang menyatakan keinginan para mahluk halus penunggu bukit jontor tersebut, yang meminta sesajen berupa buah kawung sebanyak 1 manggar.Maksud dari 1 manggar buah kawung itu dimaksudkan dengan sejumlah nyawa manusia yang harus dipenuhi warga sekitar untuk dijadikan tumbal nyawa.
- Tepat di bawah puncak tebing keraton ,diyakini oleh beberapa masyarakat sekitar yang mengetahuinya sebagai tempat menambat kuda bagi keraton makhluk halus itu, dianttaranya bernama curug Cikih Kuda dan Gadogan Kuda.
3.Fakta Misteri Tebing Keraton
- misteri tapak kaki raksasa desa cilame Bandung Barat,yang diyakini ada hubungannya dengan hal mistis dan misteri Tebing Keraton.
- Batu-batu yg terletak di Tebing Keraton merupakan outcrop dari aliran lava basalt dari  gunung Sunda Purba yg terpatahkan oleh sesar Lembang yang selalu dinamis bergerak sampai saat ini.
- Misteri tentang Di Tebing Keraton ada beberapa sumber mata air yang mengalir salah satunya disebut dengan Sekegede, yang mana air tersebut keluar dari batas bawah dari aliran lava tersebut.
- Misteri yang belum terungkap,tentang Bagaimana mungkin ada sumber mata air dengan jumlah debit air yang sangat besar namun tidak pernah habis sepanjang masa hingga sekarang, yang lokasinya tepat berada di bawah puncak bukit Tebing Keraton.
Rute Jalan ke Tebing Keraton
Sebagai salah satu tempat wisata yang menarik di bandung yang baru,anda harus bisa memaklumi satu hal,yakni untuk masalah Petunjuk jalan atau rute menuju lokasi wisata alam bandung utara dago tebing Keraton ini masih jauh dari sempurna.Sebetulnya akses menuju tempat wisata Tebing Keraton tidak terlalu sulit juga untuk dijangkau. Apabila anda start  dari pusat kota kembang Bandung, maka mulailah mengikuti arah kawasan wisata Dago Pakar, kemudiandilanjutkan  ke arah jalan menuju Tahura atau Taman Hutan Raya Djuanda. Setelahnya, maka anda akan melewati sebuah gerbang. Setelah melewati Jalanan berbatu dan berhawa sangat sejuk melewati rumah-rumah  penduduk dan perkampungan, maka shekter atau tempat yang menjadi pertanda bagi wisatawan untuk senang karena akan hampir sampai, yaitu anda akan menemukan sebuah warung dengan papan baliho yang berukuran cukup besar bertuliskan ” Warung Bandrek ” atau populer dengan nama Warban.Nah,dari salah satu tempat peristirahtan di sekitar lokasi wisata Tebing Keraton warung bandrek tersebut, maka wisatawan pun bisa memarkirkan kendaraannya di sini. Selanjutnya wisatawan setelah cukup istirahat dan mengisi tenaga dengan aneka jajanan serta minuman hangat khas sunda bandrek, maka bisa melanjutkan kembali perjalanan dengan cara berjalan kaki, naik ojeg yang berasal dari warga sekitar lokasi wisata alam tebing keraton.Sayang sekali memang untuk mengakses jalan yang cukup menanjakke lokasi tebing keraton ini belum cukup layak atau baik keadaannya. Jalanan yang masih tampak berbatu dan banyak yang rusak ,diperparah dimana jalanannya licin bercampur tanah. Selain itu juga tanjakannya sangat  terjal dan hanya dipastikan memuat satu kendaraan untuk lewat seperti mobil. Harus diperhatikan ekstra waspada, karena di bagian samping jalanan menuju puncak tebing karaton ada jurang yang cukup dalam. Tentunya situasi ini sangat riskan apabila  selepas hujan, karena pasti jalanan akan licin sekali.
Sebagai tambahan informasi,mungkin akan jauh lebih safety ketika anda berkunjung ke lokasi ini,bila ditemani Guide dari masyarakat sekitar apabila anda memang  tidak menguasai medan kawasan wisata. Menurut pengamatan penulis beberapa waktu yang lalu,pengunjung yang mencoba memaksakan masuk ke puncak tebing keraton dengan Sepeda motor pun cukup kerepotan mengatasinya. Sehingga solusi yang paling aman,tepat dan nyaman,meskipun akan sedikit memancing keringat anda keluar adala hdengan berjalan kaki.
Tiket Masuk Tebing Keraton
Diawalnya untuk memasuki Tempat Wisata alam di bandung ini sebenarnya tidak ditetapkan besaran harga tiket masuk ke tebing keraton ini,karena pengelolaannya yang dilakukan swadaya masyarakat sekitar lokasi.Sehingga belum menentukan tarif parkir alias sistem ‘sarelana’ atau suka rela.Sebelum akhirnya pihak pengelola Taman Hutan Raya Djuanda mengambil alih fungsi ticketing warga sekitar dengan tarif Rp.11.000/orang dengan uang parkiran Rp.5.000/orang. Untuk masalah harga tiket masuk dan juga rute jalan menuju kawasan wisata Tebing Keraton di bandung dago ini,anda bisa membaca update-an terbaru di sini.Peta Tebing Keraton
- Untuk mencapai lokasi wisata tebing keraton,silahkan lihat map tebing keraton di sini.
Tips Wisata ke Tebing Keraton
Sunrise di Tebing Keraton
Keindahan alam ketika sinar mentari pagi menyapu kabut di atas hamparan hutan hijau,pastinya adalah tujuan anda datang ke sini,jadi siap-siaplah sehabis waktu subuh anda untuk berangkat ke wisata alam bandung paling fenomenal ini dengan catatan harus membawa alat penerangan seperti lampu center,karena penerangan jalan yang kurang memadai. Pemandangan matahari terbit atau sunrise yang indah dari tebing keraton ini akan membayar lunas pengorbanan anda.Sunset di Tebing Keraton
Momen yang hampir sama dengan saat munculnya sinar matahari pagi atau sunrise di tebing keraton,namun pada saat mulai tenggelamnya matahari ke tempat persembunyiannya,akan ada nuansa yang lain dan berbeda yang akan anda rasakan,yakni suasana romantisnya alam sekitar tebing yang seperti dihiasi awan kekuningan yang maha indah, disertai dengan mulai turunnya kabut tebal dan tipis yang beriringan,seperti mengantarkan sang surya kembali ke posisinya.Bersepeda ke Tebing Keraton
Menggunakan kendaraan roda dua seperti sepeda motor adalah alternatif yang relatif paling aman dan kooperatif dengan kondisi jalanan menuju kawasan puncak tebing keraton.. Walaupun kendaraan roda empat seperti mobil dapat dipaksakan masuk ke dekat tebing Keraton, namun situasi serta kondisi jalanan yang menanjak dan terdapat jurang yang curam,serta berbatu, anda harus ekstra waspada dan carefull untuk menyusuri jalanan ini.Penulis akan juga sarankan untuk menggunakan sepeda apabila memungkinkan,karena lokasi ini juga sering dijadikan trek atau tempat berkumpul para penyuka Gowes.Hati-hati di Tebing Keraton
Jalanan yang curam dan menanjak,serta lokasi di puncak tebing keraton yang dari segi keamanan masih belum 100% aman untuk sebuah lokai wisata,maka selama anda menikmati suasana dan kecerian di sini seperti aktifitas foto-foto yang kadang sering dilakukan di ujung atau bagian tebing yang sangat berbahaya,maka dibutuhkan konsentrasi tingkat tinggi selama anda datang kemari.Fotografi di Tebing Keraton
Nah,untuk aktifitas yang satu ini,harus benar-benar ada persiapkan dari awal.Ingat,tebing keraton menjadi fenomenal dan sangat populer karena adanya promosi berupa postingan atau upload an foto ke berbagai situs atau media social seperti facebook, twitter, instagram serta banyak yang lainnya.Maka, tugas anda saat itu untuk juga mengabadikan sekaligus mempromosikan tempat wisata alam di bandung yang luar biasa ini kepada teman atau sahabat anda di dunia maya baik dalam negeri maupun luar negeri supaya lebih populer dan terkenal lagi di seantero dunia.Terlarang  di Tebing Keraton
ini adalah berupa tips wisata ala blog tempat wisata di bandung..!! tentunya diharapkan tidak akan berlangsung lama,apabila dengan cepat segala infrastruktur baik sarana atau prasarana yang akan menjadikan tebing keraton menjadi kawasan yang aman, nyaman buat sebuah lokasi wisata yang refresentatif.Diharapkan untuk tidak membawa anak kecil ke lokasi ini,karena masih sangat berbahaya dan riskan akan keselematan.Apabila anada tetap harus membawa serta anak ketika berkunjung ke tempat ini,maka sekali lagi perhatikan keamanan anda dan juga anak anda secara berlipat dan ekstra waspada.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar